Perkembangan teknologi telah berkembang sangat pesat hingga
sekarang. Dulunya banyak daerah-daerah terpencil yang tidak terjamah oleh
teknologi, kini dapat merasakan juga teknologi informasi yang beredar saat ini. Dalam
hal ini membuat kita untuk menuntut dan mengembangkan pola pikir kita terhadap era perkembangan teknologi saat
ini . Kebanyakan orang mengambil pelajaran tentang programmer atau yang
berhubungan dengan Teknologi Informasi . Kenapa ? karena teknologi sangatlah
penting dan penggunaannya pun banyak digunakan untuk sebuah perusahaan,
sekolah, marketing, dll . Disini saya akan membahas suatu kejuruan tentang
Sistem Analyst atau biasa disebut dengan Analis Sistem .
Analis
sistem adalah
seseorang yang bertanggung jawab atas penelitian, perencanaan,
pengkoordinasian, dan merekomendasikan pemilihan perangkat lunak dan sistem
yang paling sesuai dengan kebutuhan organisasi bisnis atau perusahaan. Analis
sistem memegang peranan yang sangat penting dalam proses pengembangan sistem.
Seorang analis sistem harus memiliki setidaknya empat keahlian: analisis,
teknis, manajerial, dan interpersonal (berkomunikasi dengan orang lain).
Kemampuan analisis memungkinkan seorang analis sistem untuk memahami perilaku organisasi beserta fungsi-fungsinya, pemahaman tersebut akan membantu dalam mengidentifikasi kemungkinan terbaik serta menganalisis penyelesaian permasalahan.. Seorang analis sistem harus mampu untuk bekerja dengan berbagai jenis bahasa permograman, Operasi Sistem serta perangkat keras yang digunakan. Keahlian manajerial akan membantu seorang analis sistem mengelola proyek, sumber daya, risiko, dan perubahan. Keahlian interpersonal akan membantu analis sistem dalam berinteraksi dengan pengguna akhir sebagaimana halnya dengan analis, programmer, dan profesi sistem lainnya.
Kemampuan analisis memungkinkan seorang analis sistem untuk memahami perilaku organisasi beserta fungsi-fungsinya, pemahaman tersebut akan membantu dalam mengidentifikasi kemungkinan terbaik serta menganalisis penyelesaian permasalahan.. Seorang analis sistem harus mampu untuk bekerja dengan berbagai jenis bahasa permograman, Operasi Sistem serta perangkat keras yang digunakan. Keahlian manajerial akan membantu seorang analis sistem mengelola proyek, sumber daya, risiko, dan perubahan. Keahlian interpersonal akan membantu analis sistem dalam berinteraksi dengan pengguna akhir sebagaimana halnya dengan analis, programmer, dan profesi sistem lainnya.
Analis
sistem bisa pula menjadi perantara atau penghubung antara perusahaan penjual
perangkat lunak dengan organisasi tempat ia bekerja, dan bertanggung jawab atas
analisis biaya pengembangan, usulan desain dan pengembangan, serta menentukan
rentang waktu yang diperlukan. Analis sistem bertanggung jawab pula atas studi
kelayakan atas system computer sebelum
membuat satu usulan kepada pihak manajemen perusahaan.
TUGAS UMUM SISTEM ANALIS :
1. Mengumpulkan
dan menganalisis formulir, dokumen, file yang berkaitan dengan sistem yang
berjalan.
2. Menyusun
dan menyajikan laporan perbaikan (rekomendasi ) dari sistem yang berjalan
kepada user.
3. Merancang
suatu sistem perbaikan dan mengidentifikasikan aplikasi-aplikasi untuk
penerapannya pada komputer.
4. Menganalisis
dan menyusun biaya-biaya serta keuntungan dari sistem yang baru
5. Mengawasi
semua kegiatan dalam penerapan sistem yang baru.
TUGAS TEKNIK SISTEM ANALIS :
1. Menyiapkan
gambaran kerja dalam menerapkan sistem baru.
2. Menyusun
prosedur-prosedur untuk pengawasan.
3. Menyusun
data flow diagram (DFD), Structured Analysis and Design Technique (SADT), dan
sistem flowchart untuk merancang sistem baru secara detail.
4. Merancang
pola pengawasan terhadap data yang bersifat sangat penting
5. Menyusun
file-file untuk digunakan dalam komputer, agar sistem baru dapat berjalan
efektif.
6. Merancang
bentuk input/output agar mudah dibaca oleh user
7. Menyusun
dokumentasi tentang pekerjaan yang dilakukan oleh sistem analis dalam merancang
sistem yang baru.
FUNGSI SISTEM ANALIS :
1. Mengidentifikasikan
masalah - masalah dari pemakai / user
2. Menyatakan
secara spesifik sasaran yg harus dicapai untuk memenuhi kebutuhan user
3. Memilih
alternatif - alternatif metode pemecahan masalah
4. Merencanakan
dan menerapkan rancangan sistemnya sesuai dgn permintaan user
LANGKAH KERJA SISTEM ANALIS
1. Tahap Mengidentifikasikan Masalah Kebutuhan User
2. Tahap Melaksanakan Studi Kelayakan
3. Tahap Analisis dan Rancang Sistem
4. Tahap Penerapan Sistem
5.
Tahap Evaluasi & Pemeliharaan
PRIBADI SISTEM ANALIS
1.Mampu
bekerja sama
2.Mampu
berkomunikasi dengan baik
3.Mempunyai
sopan santun
4.Mempunyai
pendirian yang tegas
5.Mampu
bersikap dewasa
6.Mampu
bersikap tegas
7.Dapat
bertindak secara metodik
8.Dapat
bersikap akurat dalam memperhitungkan biaya-biaya
9.Mempunyai
sifat kreatif
PERBEDAAN
SISTEM ANALIS DAN PROGRAMMER
- Berdasarkan definisi
Sistem analis adalah orang yang bertugas untuk menganalisis sistem termasuk permasalahan
yang terjadi beserta pemecahannya dan kebutuhan pengguna, sistem analis harus
ahli tidak hanya tentang teknologi komputer tetapi juga tentang bisnis. Sistem
analis merupakan perencana program yang akan dibuat oleh programmer.
Sedangkan Programmer adalah orang yang membuat / menuliskannya ke dalam
bahasa pemrograman yang telah dibuat rancangannya oleh sistem analis,
programmer tentunya harus ahli di bidang teknologi komputer.
- Berdasarkan tugas dan tanggung jawab
Sistem analis bertanggung jawab atas sistem secara keseluruhan, jadi tidak hanya
pembuatan program komputer (teknologi komputer) melainkan aplikasinya juga,
sedangkan pembuatan program yang menjadi tugas sistem analisis ini meliputi
pemecahan masalah secara garis besar, dan sistem analisis ini berhubungan
dengan banyak orang, jadi harus memiliki softskill yang bagus juga.
Sedangkan Programmer hanya bertangung jawab pada pembuatan program, tugas
programmer sifatnya teknis, dan harus tepat dalam pembuatan instruksi-instruksi
program, jadi tidak langsung berhubungan dengan pengguna, programmer hanya
berhubungan dengan sesama programmer dan sistem analis. Pengetahuan yang harus dikuasai oleh programmer terbatas
pada teknologi, sistem komputer, utilitas, dan tentunya bahasa-bahasa
pemograman.
- Berdasarkan pengetahuan yang harus dikuasai
Sistem analis harus ahli tentang teknik pengolahan data, teknologi komputer dan
pemograman komputer. Selain itu, pengetahuan bisnis pun harus dikuasai
diantaranya agar berkomunikasi dengan pemakai sistem, metode kuantitatif
seperti linier programming, dynamic programming,regresion, network, decision
tree, trend, simulasi untuk membangun model aplikasi. Sistem analis juga harus
mampu memecahkan permasalahan yang komlpeks menjadi kecil, mampu berkomunikasi
dan membina hubungan denagan baik dan yang tak kalah pentingnya sistem analis
harus memahami metodologi pengembangan sistem informasi. Sedangkan Programmer tentunya harus ahli dalam membuat program,
memahami bahasa pemrograman dan dapat mengimplementasikannya pada proyek yang
akan dibuat
Referensi : Wikipedia, edwardaditya, natnitnutnot
0 komentar:
Posting Komentar